Saturday, May 06, 2017

Tidak akan sama orang yang kafir dan mukmin

Demi Allah, orang yang beriman tidak akan melayani orang yang kafir dan orang yang beriman dengan layanan yang sama.

Diriwayatkan daripada A'iz bin Amru RA bahawa Abu Sufyan (sebelum Islam) pernah melintasi Salman, Suhaib dan Bilal dalam sekumpulan orang. Kejadian ini ketika sebelum Fathul Mekah sewaktu Abu Sufyan mendatangi Nabi Muhammad salallahualaihiwassalam untuk berbincang. 

Maka berkatalah mereka (Bilal, Salman dan Suhaib) kepada Abu Sufyan;

والله ما أخذت سيوف الله من عنق عدو الله مأخذها
Demi Allah, belumlah pedang Allah mengenai tengkuk musuh Allah ini lagi. 

Perbuatan para sahabat nabi itu ditegur oleh Abu Bakar RA dengan mengatakan;

أتقولون هذا لشيخ قريش وسيدهم
Adakah kamu mengatakan semacam ini kepada tokoh Quraisy dan pemimpin mereka? 

~ Maksudnya, Abu Bakar nak kata tolonglah respek sikit, dia ini ketua orang Quraisy.

Maka beliau pun mendatangi Nabi salallahualaihiwassalam untuk mengadu perbuatan para sahabat nabi itu. 

Sebaliknya Nabi salallahualaihiwassalam pula yang menegur Abu Bakar RA dengan mengatakan;

يا أبا بكر لعلك أغضبتهم لئن كنت أغضبتهم لقد أغضبت ربك فأتاهم أبو بكر فقال يا إخوتاه أغضبتكم قالوا لا يغفر الله لك يا أخي
Wahai Abu Bakar, boleh jadi engkau telah menyebabkan mereka merasa marah?

Sesungguhnya jika engkau membuat mereka marah maka engkau telah membuatkan TuhanMu menjadi marah. 

Maka Abu Bakar segera mendatangi mereka dan memohon maaf sambil berkata, wahai saudaraku, adakah aku telah membuatkan kalian marah? 

Mereka pun berkata, "Tidak, semoga Allah mengampuni wahai saudaraku! 

[HR. Muslim]

Allah Azza Wa Jalla berfirman;

لَا تَجِدُ قَوْمًا يُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ يُوَادُّونَ مَنْ حَادَّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَلَوْ كَانُوا آبَاءَهُمْ أَوْ أَبْنَاءَهُمْ أَوْ إِخْوَانَهُمْ أَوْ عَشِيرَتَهُمْ ۚ 

"Kamu tak akan mendapati kaum yang beriman pada Allah dan hari akhirat, saling berkasih-sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya, sekalipun orang-orang itu bapak-bapak, atau anak-anak atau saudara-saudara ataupun keluarga mereka." (Al-Mujadilah: 22)

# Usah kau bercakap soal deen, jika tauhid Mu belum jelas!